Sekarang, akan lebih baik..
apabila aku terus menahan napasku..
seperti ini, selamanya..
Angkasa masih saja..
dan pasti akan tenggelam..
lebih dalam dari sebelumnya..
Melupakan, keberanian yang akan terbang..
Bahkan kehilangan, kepakan sayap mengembang..
Bahkan surga pun sirna..
dalam planet biru ini..
Katakanlah, bahwa kau tak perlu apapun..
Katakanlah, bahwa kau berada di sini..
Hanya harapan saja yang menggema..
Tanpa tujuan,..
Tanpa kelanjutan..
Katakanlah, bahwa kau berada di sini..
Tersenyum dan katakanlah, bahwa kau ada di sisiku..
Jika kau menyuarakan,..
hal yang ingin kau pastikan..
Sesuatu yang telah rusak sekalipun..
mengetahui segalanya..
Sekarang, akan lebih baik..
Meskipun aku tak'kan pernah..
tiba di tempat tujuanku selamanya..
Bersama denganmu,..
Aku pasti bisa..
pergi lebih jauh lagi..
Segera ketuklah gerbang..
Terjanglah segala pedih yang membeban..
Jika kau memandang ke belakang,..
Kau akan melihat birunya rembulan..
Menuju ke tempat yang tak memerlukan apapun..
Menuju ke dunia yang tak dikenal siapapun..
Bahkan segala hal yang tak ingin kudengar..
dan hal yang tak ingin kukenal..
akan tersamar..
Ku akan menggenggam erat tangan kananmu..
melupakan arahku menuju..
Jika aku mewujudkan,..
Fantasi yang aku angankan..
Bahkan sesuatu yang telah rusak sekalipun..
telah mengetahui segalanya..
Hari esok yang pasti,..
Tumpukan dari hari yang telah berlalu..
Semua itu tak kuperlu..
Ketidakpastian kita berdua ada di sini..
sudah cukup bagiku..
Katakanlah, bahwa kau tak perlu apapun..
Katakanlah, bahwa kau berada di sisiku..
Hanya harapan saja yang terus menggema..
Begitu murni ..
dan tak berujung..
Di tempat dimana kau lelah berjalan..
Di akhir dunia yang tak berubah..
Aku tak peduli, bila harus kehilangan semua itu..
Kupercaya..
bahwa "harapan" adalah satu-satunya hal..
yang tak bisa dihancurkan oleh siapapun.......
apabila aku terus menahan napasku..
seperti ini, selamanya..
Angkasa masih saja..
dan pasti akan tenggelam..
lebih dalam dari sebelumnya..
Melupakan, keberanian yang akan terbang..
Bahkan kehilangan, kepakan sayap mengembang..
Bahkan surga pun sirna..
dalam planet biru ini..
Katakanlah, bahwa kau tak perlu apapun..
Katakanlah, bahwa kau berada di sini..
Hanya harapan saja yang menggema..
Tanpa tujuan,..
Tanpa kelanjutan..
Katakanlah, bahwa kau berada di sini..
Tersenyum dan katakanlah, bahwa kau ada di sisiku..
Jika kau menyuarakan,..
hal yang ingin kau pastikan..
Sesuatu yang telah rusak sekalipun..
mengetahui segalanya..
Sekarang, akan lebih baik..
Meskipun aku tak'kan pernah..
tiba di tempat tujuanku selamanya..
Bersama denganmu,..
Aku pasti bisa..
pergi lebih jauh lagi..
Segera ketuklah gerbang..
Terjanglah segala pedih yang membeban..
Jika kau memandang ke belakang,..
Kau akan melihat birunya rembulan..
Menuju ke tempat yang tak memerlukan apapun..
Menuju ke dunia yang tak dikenal siapapun..
Bahkan segala hal yang tak ingin kudengar..
dan hal yang tak ingin kukenal..
akan tersamar..
Ku akan menggenggam erat tangan kananmu..
melupakan arahku menuju..
Jika aku mewujudkan,..
Fantasi yang aku angankan..
Bahkan sesuatu yang telah rusak sekalipun..
telah mengetahui segalanya..
Hari esok yang pasti,..
Tumpukan dari hari yang telah berlalu..
Semua itu tak kuperlu..
Ketidakpastian kita berdua ada di sini..
sudah cukup bagiku..
Katakanlah, bahwa kau tak perlu apapun..
Katakanlah, bahwa kau berada di sisiku..
Hanya harapan saja yang terus menggema..
Begitu murni ..
dan tak berujung..
Di tempat dimana kau lelah berjalan..
Di akhir dunia yang tak berubah..
Aku tak peduli, bila harus kehilangan semua itu..
Kupercaya..
bahwa "harapan" adalah satu-satunya hal..
yang tak bisa dihancurkan oleh siapapun.......
No comments:
Post a Comment
Tata tertib komentar di blog Wahid :
1. Dilarang SPAM
2. Dilarang menggunakan bahasa yang tidak sopan
3. Biasakan untuk tidak memanggil diri anda dengan kata "AKU,KAU" sebut saja nama panggilan
4. Dilarang pake kata pertamax, nice info, nice share
5. Anda Sopan, Kami Segan...
Terimakasih...